Tempat Wisata Terbaik di Jeju Korea Selatan dan ramah untuk pengunjung muslim



Tempat wisata terkenal dan terbaik di Jeju menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan yang akan liburan ke Korea Selatan. Jeju merupakan salah satu dari sembilan provinsi di Korea Selatan, dimana provinsi ini terletak di Pulau Jeju. Banyak sekali destinasi wisata populer di Pulau Jeju yang wajib Anda kunjungi saat liburan. Jeju menjadi tempat wisata dan atraksi alami yang sangat terkenal.
Jeju Island ini bisa dibilang merupakan ‘Pulau Dewata’nya Korea Selatan. Menawarkan tidak hanya alam yang indah, namun juga berbagai makanan lezat dan aktivitas menarik. Untuk mengembangkan wisata halal, sang Gubernur Jeju Island, Won Heeryong mengatakan, beberapa upaya telah dilakukan untuk mendatangkan lebih banyak wisatawan dari Indonesia. Mulai dari menyediakan makanan halal dan musala agar wisatawan tidak mengalami kesulitan untuk wisata kuliner dan juga beribadah.



Hallasan (Gunung Halla)
Bagi Anda pecinta alam atau yang suka mendaki gunung, tentunya dapat mencoba mendaki Gunung Halla di Korea Selatan ini. Gunung Halla merupakan destinasi wisata gunung di Pulau Jeju dengan ketinggian mencapai 1950 meter, sehingga ketika mencapai puncak maka akan mendapatkan pengalaman yang tak akan terlupakan. Untuk mendaki gunung ini terdapat 6 jalur pendakian yakni jalur Eorimok, jalur Seongpanak, jalur Gwaneumsa, jalur Yeongsil, jalur Donnaeko, dan jalur Eoseungsaengak. Untuk melakukan pendakian Gunung Halla, Anda perlu melakukan persiapan yang matang serta jangan lupa untuk membawa bekal makanan.



Manjanggul
Manjanggul merupakan salah satu destinasi wisata favorit untuk wisatawan yang ingin menjelajahi gua. Gua ini berada sekitar 30km di sebelah timur kota Jeju dan diperlukan waktu sekitar 30 menit dengan bus. Gua manjanggul merupakan terowongan lava yang terbentuk sekitar 200ribu-300ribu tahun lalu, ketika lelehan batuan keluar dari dalam tanah. Tempat ini mempunyai lebar mencapai 23 meter, tinggi 30 meter, dan panjang gua mencapai 8,928 km. Di sini para wisatawan akan menemukan koloni kelelawar dan makhluk hidup lain seperti laba-laba. Disarankan menggunakan jaket karena air sering menetes dari atas gua dan suhu di dalam gua yang dingin.

Cheonjiyeon Waterfall
ntuk Anda yang ingin menikmati wisata air terjun di Jepang dapat mencoba air terjun Cheonjiyeon. Arti kata dari ‘Cheonjiyeon’ mempunyai arti ‘langit yang terhubung dengan tanah’. Terdapat tiga air terjun, dimana mempunyai tinggi 22 meter, lebar 12 meter, dan kedalaman 20 meter. Di sini para wisatawan bisa menikmati suara air terjun dengan air yang jernih. Cheonjiyeon Waterfall buka setiap hari pada 09.00 – 22.00 dengan masuk terakhir pada 21.30.


Hallasan National Park
Taman Nasional Hallasan merupakan taman nasional yang berada di gunung berapi Hallasan. Taman ini telah ditetapkan sebagai cagar biosfer UNESCO pada tahun 2002 dan situs warisan dunia pada tahun 2007. Area ini terkenal dengan berbagai jenis tanaman dengan suhu berbeda. Lebih dari 1.800 jenis tanaman dan 4.000 jenis binatang (termasuk 3.300 jenis serangga) telah diidentifikasi di kawasan ini. Untuk menjelajahi kawasan taman ini, Anda cukup mengikuti salah satu jalur pendakian yang telah dibuat. Untuk mencapainya diperlukan jarak sekitar 10km dan jalur pendakian relatif mudah. Akan tetapi, lebih baik mempersiapkan dengan baik sebelum memulai pendakian.


Seongeup Folk Village
Seongeup Folk Village merupakan salah satu tempat wisata terkenal di Jeju dengan berbagai keindahan budayanya. Desa ini berada di kawasan kaki Gunung Halla dengan banyak rumah tradisional warga Korea. Di sini, Anda akan menemukan warisan budaya seperti patung, rumah tinggal, kuil, sekolah, kantor, reruntuhan benteng, dan monumen dari batu. Selain itu, ada banyak pohon yang telah berusia ratusan tahun yang merupakan bagian dari warisan kawasan ini. Menjadi warisan budaya yang terkenal, Anda para wisatawan bisa menikmati keindahan desa ini dengan gratis (tanpa biaya).


Osulloc Tea Museum
Di tempat wisata Osulloc Tea Museum, wisatawan bisa belajar mengenai perkembangan sejarah teh hijau Korea. Kemudian, Anda bisa menjelajahi kebun teh hijau terbesar ketiga di dunia dan bisa merasakan macam-macam jenis teh yang berbeda. Selain itu, para wisatawan bisa belajar banyak mengenai cara pembuatan dan penyajian teh serta menikmati hasil olahan di kafe yang tersedia. Anda bisa mencicipi es krim dengan rasa teh hijau dan membeli oleh-oleh kemasan teh hijau asli dari Jeju.


Gwaneumsa Temple Jeju
Gwaneumsa Temple Jeju merupakan kuil Budha yang berada di kaki sebelah timur laut dari Gunung Halla. Kuil ini dipercaya telah dibangun pertama kali pada era dinasti Tamra (476 SM – 1005 M), dimana sebelum dinasti Goryeo (918 M – 1392 M). Kemudian pada tahun 1912 dibangun kembali dan tahun 1964 direnovasi kembali. Untuk mencapai Gwaneumsa Temple Jeju, Anda perlu menuju ke Sancheondan dari kota Jeju. Bus akan berangkat setiap 20 menit dan akan dikendarai selama 30 menit. Setelah sampai di Sancheondan, Anda perlu berjalan sekitar 30 menit untuk sampai ke kuil.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Get to know what Chuseok is a big holiday in Korea

Gerakan silhak pada dinasti joseon di korea selatan

Silhak movement in the Joseon Dynasty in South Korea