Postingan

Menampilkan postingan dari September, 2021

Jeju island HAENYEO and Bali island meet in a photo exhibition

Gambar
  To celebrate the 21st World Tourism Day, which falls on 27 September 2021, a photo exhibition titled 'Jeju-Bali Photo Exhibition' will be held at a shopping center in Jakarta starting on 27 September 2021. This photo exhibition will be held offline for seven consecutive days. This photo exhibition is the result of a collaboration between the Korean Cultural Center Indonesia (KCCI), the Embassy of the Republic of Korea in Indonesia, the Korean Tourism Organization (KTO) Jakarta, the Korea Creative Content Agency (KOCCA), and the Jeju City Government. This exhibition was held by implementing the Covid-19 health protocol for visitors in accordance with the applicable DKI Jakarta provincial government policies such as maintaining distance and others. This photo exhibition consists of a total of four exhibition halls. Each room will display a series of photos of the Jeju World Heritage Site presented by KTO Jakarta, photos of the World Heritage Site of Bali presented by KOCCA,

Pertemuan pulau Jeju·HAENYEO dan pulau Bali Dalam Sebuah Pameran Foto

Gambar
  Dalam rangka memeriahkan Hari Pariwisata Sedunia ke-21, yang jatuh pada tanggal 27 September 2021, sebuah pameran foto bertajuk 'Jeju-Bali Photo Exhibition' diselenggarakan di sebuah pusat perbelanjaan di Jakarta dimulai pada tanggal 27 September 2021. Pameran foto ini akan diselenggarakan secara luring selama tujuh hari berturut-turut. Pameran foto ini merupakan hasil kerja sama Korean Cultural Center Indonesia (KCCI), Kedutaan Besar Republik Korea di Indonesia, Korean Tourism Organization (KTO) Jakarta, Korea Creative Content Agency (KOCCA), dan Pemerintah Kota Jeju. Pameran ini digelar dengan memberlakukan protokol kesehatan Covid-19 bagi pengunjung sesuai dengan kebijakan pemerintah provinsi DKI Jakarta yang berlaku seperti menjaga jarak dan lain-lain. Pameran foto ini terdiri dari total empat ruang pameran. Pada masing-masing ruangan akan menampilkan rangkaian foto Situs Warisan Dunia Jeju yang dipersembahkan oleh KTO Jakarta, foto Situs Warisan Dunia Bali yang diper

The traditional dance "Ganggangsullae" a circular dance usually performed during ChuSeok

Gambar
Just as the song Arirang is a cultural symbol in Korea, Ganggangsullae is also one of the cultural characteristics that shape society in this country. Ganggangsullae is one of the Korean folk traditions, which is called 'folk games' by the people. Ganggangsullae ( 강강술래 ) is a traditional Korean art form that combines elements of dance with singing. It is an ancient Korean dance that was used to bring about fertile agricultural produce and eventually became a symbol of Korean culture. Interestingly, this dance is specifically for women only. This dance is usually performed during the Chuseok and Daeboreum celebrations. It has been recognized as one of the cultural treasures in Korea and preserved its authenticity for generations to come. The true meaning of the term algae sullae is difficult to identify, because it has been passed down from generation to generation by word of mouth since long ago. However, this term most closely fits the original wording of the Jeolla-do dia

Tarian tradisional "Ganggangsullae” tarian melingkar yang biasanya ditampilkan ketika ChuSeok

Gambar
Sepertimana lagu Arirang yang menjadi simbol budaya di Korea, Ganggangsullae juga adalah antara ciri budaya yang membentuk masyarakat di negara ini. Ganggangsullae merupakan salah satu daripada tradisi rakyat Korea, yang mana ia dipanggil ‘permainan rakyat’ oleh masyarakatnya. Ganggangsullae ( 강강술래 ) adalah suatu bentuk kesenian tradisional Korea yang menggabungkan elemen tarian bersama nyanyian. Ia merupakan tarian Korea purba yang digunakan untuk membawa hasil pertanian yang subur dan akhirnya menjadi simbol budaya Korea. Menariknya, tarian ini adalah khusus untuk golongan wanita sahaja. Tarian ini biasanya dipersembahkan sewaktu perayaan Chuseok dan Daeboreum. Ia telah diisytiharkan sebagai salah satu khazanah budaya di Korea dan dipelihara keasliannya untuk generasi akan datang. Maksud sebenar istilah ganggangsullae ini sukar untuk dikenalpasti, kerana ia telah diberitahu secara turun temurun dari mulut ke mulut sejak dahulu lagi. Namun, istilah ini paling menepati perkataan as

Recommendations from Korean friends for activities you must do during autumn holidays in South Korea

Gambar
  September to November is the best month to enjoy autumn in South Korea. South Korea does have beautiful places and every season has its own place to enjoy the beauty of the season. Leaves that begin to change color to red, yellow, and orange which are the hallmark of autumn are very easy to find in every corner in Korea. At the end of autumn, it will fall, creating a romantic atmosphere. In this article, I had the opportunity to interview a friend who is a South Korean citizen, named ( 신지원 /Shin Ji Won - @jiwons__ /Instagram) who lives in the city of Seoul, South Korea and works as a Researcher at VANK, Cyber ​​Diplomatic Delegation @vank_prkorea. What do Koreans usually do in autumn?, When the weather is cool and the sky is clear, autumn is the season when the autumn leaves are beautifully colored. When I think back to the days when there was no Corona, Koreans used to go outside to see the autumn leaves in the fall or go hiking in the Korean mountains like Seoraksan. It's n

Rekomendasi dari teman korea untuk aktivitas yang harus kamu lakukan ketika liburan musim gugur di korea selatan

Gambar
  Pada bulan September   sampai November adalah bulan terbaik untuk menikmati musim gugur di Korea Selatan. Korea Selatan memang memiliki tempat tempat yang indah dan setiap musim memiliki tempat tersendiri untuk menikmati keindahan musimnya. Dedaunan yang mulai berganti warna menjadi merah, kuning, dan oranye menjadi ciri khas di musim gugur sangat mudah ditemui di setiap sudut di Korea. Pada akhir musim gugur, dedaunan akan berguguran sehingga menciptakan suasana romantis. Dalam artikel kali ini aku berkesempatan untuk wawancara dengan salah satu teman berkewarganegaraan korea selatan, yang bernama ( 신지 원 /Shin Ji Won - @jiwons__  /Instagram ) yang tinggal di kota seoul korea selatan dan berprofesi sebagai Peneliti di VANK, Cyber ​​​​ Diplomatic Delegation @vank_prkorea . Apa yang biasanya dilakukan orang Korea di musim gugur?,   Saat cuaca sejuk dan langit cerah, musim gugur adalah musim di mana dedaunan musim gugur diwarnai dengan indah. Ketika saya mengingat kembali hari-hari

The beauty of Korea's Dokdo Island that you must visit for a vacation

Gambar
  Want to travel different from the others? You may have visited Jeju Island, but now if you want to vacation on an island not only Jeju Island, you can visit Dokdo Island, South Korea's original Dokdo Island, Dokdo Island is a protected nature reserve that serves as a home for several rare bird species. and endangered. Civilian access to Dokdo Island was prohibited under Article 33 of the Cultural Heritage Protection Act until March 24, 2005, when adjustments were made to the law, granting public access to the Dongdo and Seodo Islands under certain conditions. Since then, continuous adjustments have been made, such as removing the daily visitor limit, allowing more visitors to appreciate the beauty of Dokdo Island. Maybe you need a big picture of what dokdo island is like, here I have an interview with one of the police officers on this island named ( 이정형 / lee jeong hyeong) How big is the tourist attraction on Dokdo Island?, Dokdo island that located at the eastern end of Ko

Indahnya pulau dokdo milik korea yang harus kamu kunjungi untuk berlibur

Gambar
  Mau berwisata berbeda dari yang lain? Kamu mungkin pernah berkunjung ke pulau jeju, tapi sekarang jika kamu ingin berlibur ke pulau tidak hanya pulau jeju, kamu bisa kunjungi pulau dokdo, pulau dokdo asli punya korea selatan, Pulau Dokdo adalah cagar alam yang dilindungi yang berfungsi sebagai rumah bagi beberapa spesies burung langka dan terancam punah. Akses warga sipil ke Pulau Dokdo dilarang sesuai dengan Pasal 33 Undang-Undang Perlindungan Warisan Budaya sampai 24 Maret 2005, ketika penyesuaian dilakukan dengan hukum, memberikan akses publik ke Kepulauan Dongdo dan Seodo dalam kondisi tertentu. Sejak itu, penyesuaian terus-menerus telah dilakukan, seperti menghapuskan pembatasan jumlah pengunjung harian, memungkinkan lebih banyak pengunjung untuk menghargai keindahan Pulau Dokdo. Mungkin kamu butuh gambaran besar seperti apa pulau dokdo, disini aku sudah wawancara dengan salah satu petugas polisi di pulau ini yang bernama ( 이정형 / lee jeong hyeong - @voyager.lee/instagram).  S

You must try “Hangwa” One of the popular traditional Korean food during Chuseok

Gambar
  Hangwa are cakes made with beautiful shapes, decorated with natural colors and patterns. Hangwa is made with highly nutritious ingredients, such as rice flour, honey, fruits, and roots. Due to its intricate workmanship and the exclusive feel inside, hangwa is served not only during Chuseok, but also for weddings, birthday parties, and engagements The most famous types of hangwa are Hangwa Yakgwa, Yugwa, and Dasik. Yakgwa are herbal cookies made from fried glutinous rice ball dough and Yugwa are fried cakes shaped like flowers. While dasik is a cake that is usually enjoyed with tea. This Korean snack also requires a lot of time and skill to process. Other natural materials are used to create the colors, then pine nuts and jujubes are used for the decorations. This cake is colorful in terms of appearance, the colors served are usually adjusted to taste. The ingredients for making hangwa are fairly simple, which only requires rice flour, honey, sugar, sesame oil and healthy ingredie

Kamu harus coba “Hangwa” Salah satu makanan tradisional Korea yang popular selama Chuseok

Gambar
  Hangwa adalah kue-kue hantaran yang dibuat dengan bentuk-bentuk cantik, dihiasi warna-warna alami dan pola. Hangwa dibuat dengan bahan-bahan bergizi tinggi, seperti tepung beras, madu, buah-buahan, dan akar-akaran. Karena pembuatannya yang rumit dan kesan eksklusif di dalamnya, hangwa tidak hanya disajikan selama Chuseok, tetapi juga untuk pernikahan, pesta ulang tahun, dan pertunangan Jenis hangwa yang paling terkenal adalah Hangwa Yakgwa, Yugwa, dan Dasik. Yakgwa adalah kukis herbal yang terbuat dari adonan bola nasi ketan yang digoreng dan Yugwa adalah kue goreng yang berbentuk seperti bunga. Sementara dasik adalah kue yang biasa dinikmati dengan teh. Cemilan Korea yang satu ini pun memerlukan banyak waktu dan keterampilan untuk diolahnya. Bahan alami lainnya yang digunakan untuk membuat warna, kemudian kacang pinus dan jujubes digunakan untuk dekorasinya. Kue ini memiliki warna-warni dalam segi tampilannya, warna yang disajikan biasanya disesuaikan juga dengan selera. Bahan u

Opening ceremony of social media online supporters from representatives of the Daegu-Gyeongbuk Jakarta office to promote Daegu Gyeongbuk South Korea

Gambar
  On Saturday 11 September 2021, the Daegu Gyeongbuk Jakarta Office held a welcoming event for K-GO season 2 (Daegu Gyeongbuk friends online). The welcoming ceremony was attended by the Director of the Daegu City representative, the representative Director of Gyeongsangbukdo, the Head of the International trade section of Gyeongsangbukdo and the Daegu Metropolitan City and the Director of KTO Jakarta (Korea Tourism Organization). Maybe there are still those who don't know, what is K-GO? K-GO is an online media supporter that specializes in supporting Micro, Small and Medium Enterprises in Daegu City and Gyeongbuk Province and not only that, K-GO will also promote the tourism, culinary and cultural sectors of South Korea! In this event, we were also given instructions on what tasks KGO should do such as promoting Micro, Small and Medium Enterprise products from Daegu Gyeongbuk on social media, the products in the form of cosmetics, skincare, food, drinks, then providing reviews, d

Opening ceremony social media online supporters dari perwakilan kantor daegu-gyeongbuk Jakarta untuk mempromosikan Daegu Gyeongbuk korea selatan

Gambar
  Pada hari sabtu 11 september 2021, Kantor Daegu Gyeongbuk Jakarta mengadakan acara penyambutan K-GO season ke 2 (Kawan Daegu Gyeongbuk online). Dalam acara penyambutan ini dihadiri oleh Direktur perwakilan Kota Daegu, Direktur perwakilan Gyeongsangbukdo, Kepala bagian perdagangan International Gyeongsangbukdo dan Kota Metropolitan Daegu dan Direktur KTO Jakarta (Korea Tourism Organization). Mungkin masih ada yang belum tau, apa itu K-GO ? K-GO Adalah media online supporter yang mengkhususkan mendukung Usaha Mikro, Kecil dan Menegah Kota Daegu dan Provinsi Gyeongbuk dan gak hanya itu, K-GO Juga akan mempromosikan sektor pariwisata, kuliner Dan Tentunya kebudayaan Korea Selatan ! Dalam acara ini juga kami diberikan arahan tugas apa yang harus dilakukan oleh KGO seperti mempromosikan produk   Usaha Mikro, Kecil dan Menegah dari Daegu Gyeongbuk di media sosial, produk itu berupa kosmetik, skincare, makanan, minuman, lalu memberikan ulasan, design, dan harga. Tidak hanya itu, kami jug

5 autumn specialties that you really must try when on vacation to South Korea

Gambar
Who doesn't want to take a vacation in those moments when the leaves turn yellow, orange, or even golden in a four-season country like Korea. But did you know, apart from the scenery, Korean food in autumn is also different from food in other seasons and can be said to be a distinct feature. Although most Korean food is seasonless and can be enjoyed all year round, autumn is the best time for culinary delights in Korea . You see, unlike summer, where the temperature is very high, spring is already much cooler even though it hasn't made you shiver like winter. If you have plans for a vacation to Korea, try planning to do so in the fall! And when you go on vacation to Korea in the fall, don't forget to try autumn Korean specialties. Eomuk Eomuk is a Korean food that doesn't know the seasons, but this food is even more delicious to eat in the cool autumn air! Eomuk itself is a Korean food made from fish, usually served warm with warm clear sauce. Eomuk is also easy t

5 makanan khas musim gugur yang wajib banget kamu coba ketika berlibur ke korea selatan

Gambar
Siapa yang tidak mau liburan di momen-momen ketika daun-daun berubah warna jadi kuning, oranye, atau bahkan keemasan di negara empat musim kayak Korea. Tapi apakah kamu tau, selain karena pemandangannya, makanan Korea di musim gugur juga beda dengan makanan di musim lainnya dan bisa dibilang menjadi ciri tersendiri. Walaupun kebanyakan makanan Korea tidak kenal musim dan bisa dinikmati sepanjang tahun, tapi musim gugur adalah waktu terbaik untuk kulineran di Korea . Soalnya, tidak seperti  musim panas yang suhunya tinggi banget, musim semi udah jauh lebih adem walau belum bikin menggigil kayak musim dingin. kalau kamu punya rencana untuk liburan ke Korea, coba rencanakan untuk melakukannya di musim gugur! Dan ketika kamu berlibur ke korea pada musim gugur jangan lupa cobain makanan korea khas musim gugur. Eomuk Eomuk memang makanan Korea yang gak kenal musim, tapi makanan ini jadi lebih nikmat dimakan di tengah udara sejuk musim gugur! Eomuk sendiri merupakan makanan Korea yang t