Musim Dingin di Korea
Musim
Dingin di Korea biasanya dimulai antara bulan Desember hingga bulan Februari,
dengan suhu terdingin yang muncul pada bulan Januari yang mencapai minus 3
hingga 6 derajat Celcius. Hari-hari dengan suhu paling rendah biasanya terjadi
antara pertengahan dan akhir bulan Januari. Di musim dingin, hari-hari menjadi
lebih pendek, sinar matahari muncul lambat dan matahari tenggelam lebih awal.
Biasanya siklus tiga hari dingin yang diikuti empat hari hangat yang disebut
dengan istilah Samhansaon selalu berulang selama musim dingin.
Daerah pegunungan di provinsi Gangwon-do turun hujan salju sejak awal musim
dingin, dengan suhu yang semakin dingin dan kering karena angin yang bertiup
berasal dari Siberia. Antara bulan Desember hingga bulan Februari terdapat
liburan hari-hari besar, yaitu: hari Natal, hari Tahun Baru, dan hari Tahun
Baru Imlek. Sementara antara bulan Februari hingga awal bulan Maret adalah masa
untuk wisuda dan awal masuk sekolah. Untuk daerah pedesaan, selama musim dingin
lahan pertanian berhenti istirahat sejenak sampai tiba masa bercocok-tanam di
musim semi, dan beberapa jenis sayuran tumbuh dan dikembangkan di dalam rumah
kaca. Antara bulan November hingga Desember biasanya dilakukan persiapan
pembuatan Kimchi dengan skala besar yang bisa dikonsumsi sepanjang musim
dingin. Proses persiapan Kimchi dengan skala besar ini disebut Gimjang.
* Fenomena Samhansaon (Tiga hari dingin dan
empat hari hangat)
Samhansaon adalah istilah yang merujuk
fenomena ‘tiga hari dingin yang diikuti empat hari hangat’. Iklim seperti ini
sering terjadi di wilayah Timur-laut Cina dan Korea selama musim dingin.
Fenomena ini berlanjut dengan siklus tujuh hari dengan tekanan benua yang
tinggi dan kuat kemudian menjadi melemah. Rata-rata tingginya tekanan dengan
siklus naik dan siklus turun terjadi selama 3 sampai 4 hari, sehingga fenomena
ini disebut Samhansaon (tiga hari dingin dan empat hari hangat). Walaupun
perubahan iklim umumnya terjadi dalam siklus 7 hari, hal ini menjadi sulit
untuk diprediksi yang disebabkan oleh perubahan iklim.
*Gimjang
Gimjang adalah istilah yang merujuk pada
persiapan pembuatan Kimchi dalam skala besar sehingga bisa dikonsumsi selama
musim dingin. Persiapan Kimchi dalam skala besar adalah momen istimewa
khususnya di dalam kehidupan rumah-tangga masyarakat Korea, dan biasanya
dilakukan antara akhir musim gugur dan awal musim dingin. Kimchi yang dibuat
selama periode ini dinamakan Gimjang Kimchi. Sawi putih Korea menjadi bahan
utama pembuatan Kimchi, dan bumbunya terbuat dari sayur lobak, udang kecil
basah, bawang putih, bawang bombai, jahe, garam, ikan asin, cabe merah bubuk.
Gimjang Kimchi disimpan dengan hati-hati untuk persediaan musim dingin.
Source
: https://www.visitkorea.or.id/article/musim-dingin-di-korea
Komentar
Posting Komentar